Dulu, saya pernah posting tentang BBM-an di Android menggunakan Catfiz. Tapi sekarang, BBM sendiri sudah tersedia untuk iPhone dan Android. Yups, akhirnya setelah sekian lama menunggu dari 21 September yang lalu, kini pihak BlackBerry tidak lagi memberi harkos alias harapan kosong.
Untuk mereka yang dulunya pernah “pre-order” di situsnya, kini mereka langsung bisa mendaftarkan BlackBerry ID-nya. Mereka yang dulunya pengguna BB juga sudah bisa langsung login, dan langsung menggunakan BBM dengan contact list yang masih tersinkronisasi di akun mereka. Sementara bagi yang belum mendaftar, mereka bisa mendaftar dengan cara mengantre—di mana mereka harus memasukkan alamat e-mail aktif, dan mereka harus mengecek inbox e-mail mereka, dan apabila mereka telah mendapat e-mail “You have reaced the front of the line!”, barulah mereka bisa mendapatkan BlackBerry ID mereka.
Ehem. Saya, masih menggunakan Android.
#apahubungannyacobak
Karena itu, di sini saya membahas BBM untuk Android. Okeeee~ Memang, sih, kedengaran agak RASIS. Tapi, *yaudahlahya*
Yap, tetap. Samsung Galaxy Ace yang udah diupgrade secara tidak resmi ke Android Jelly Bean 4.2.2—belum ganti karena gak punya uang. Hehehe. Dan, saya juga ingat (selalu) kalau saya punya tablet Samsung Galaxy Tab 2 10.1, yang juga sudah diupgrade ke Android Jelly Bean 4.1.1. Langsung saya search di Play Store, ternyata tidak ada.
Horror. Beneran, BBM tidak didukung di tablet Android.
Tapi, apa daya. Langsung saja saya mencari file APK BBM dari Internet, entah darimana sumbernya, lupa. Yang pasti, file tersebut sudah diupdate dengan tanggal hari ini. Oke, langsung saja saya mencoba download file tersebut.
Oke lanjut, saya install BBM di Galaxy Ace. Wuih, berhasil! Tapi pas dibuka, EAA~ tidak mau jalan—malah force close. Huuhuu~
Target selanjutnya: Tablet 10 inci yang barusan saya bilang. Dengan file yang sama, saya install dan buka. JREENG! Bisa!
#yomann #ini #bbm4android #di #tablet #layarsupergede #10inci #kegedean
Tinggal daftar. Oya, saya mau ngasih tau, saya termasuk orang yang lumayan suka KEPO-in situs BBM sebelum rilis, jadi pastinya sudah “pre-order”. Cling.
#apalaginihhubungannya
Benar dugaan saya. Langsung saja, saya bisa mendaftar untuk mendapatkan BlackBerry ID. Akhirnya, ada 8 digit kombinasi angka dan huruf di layar. [ITU PIN BB, WOI! HAHAHA!!!]
7598BA2A <-- invite, yakk~
OKE. Sekarang BBM udah di tablet. Tinggal nyari contact aja buat menuhin list. Tapi, saya pribadi sedikit kesel (palaaakkkkk~) dengan aplikasinya yang terkadang boros memori. Kalau chat belum dibaca, terus notifikasinya dihapus, tiba-tiba aja muncul lagi. Yah, mungkin sih berguna. TAPI, Kalo lagi maen game, misalnya, tiba-tiba muncul notif, kan gak nyaman juga… Hehehe…
Segitu deh. Sekian.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Tuliskan komentarmu di sini apabila ada yang ingin dibahas atau ditanyakan. Bila kamu tidak punya akun Blogger, kamu bisa berkomentar dengan cara memilih pilihan "Name/URL" pada drop-down. Masukkan nama kamu. Tambahkan juga situs webmu bila ada. Bila tidak ada kosongkan saja. Klik [Lanjutkan]. Silakan berkomentar menggunakan namamu... :D