Fisika. Dulu, kalau saya mendengar kata-kata itu, pengennya tidur aja. Kalau diajarkan oleh guru, sedikit pun tidak ada yang masuk ke dalam memori. Kalau ada rumus, saya lewatkan. Alasan: malas (jangan ditiru). Kalau gurunya sedang menjelaskan, saya pun ngantuk. Alasan: bosan (jangan ditiru).
Tapi, semenjak kelas 3 SMA ini, saya jadi suka dengan pelajaran fisika, walaupun dalam menghitung angka pun saya masih kalah cepat dan masih menggunakan kalkulator ilmiah (tapi pencetnya cepat, lho...)
Orang tua saya menyuruh saya untuk mengikuti les di rumah guru fisika saya, Ibu Muti'ah.
|
Inilah Ibu Muti'ah :) |
Suasana di les fisika ini walaupun sederhana tapi seru dan mengasyikkan. Saya dan teman-teman sekelas saya yang juga ikut les di rumah Ibu Muti'ah selalu disuguhi dengan soal-soal yang kian hari kian bertambah tingkat kesulitannya. Walaupun demikian, terasa pada saya sendiri bahwa saya dapat mengerjakan soalnya dengan baik (baca: sudah konek) walaupun kadang-kadang masih lihat catatan untuk melihat rumus-rumus untuk menjawab soalnya.
|
Suasana les di rumah Ibu Muti'ah |
Sekarang baru saya sadari kalau fisika itu seru, walau kadang-kadang saya juga kebingungan karena fisika itu rumusnya
bejibun. Ada banyak sekali pencampuran rumusnya. Walaupun demikian, jujur saja saya sangat suka saat saya sedang mencoret-coret kertas untuk mencari jawaban dari soal yang disuguhi oleh Ibu Muti'ah.
Benar-benar luar biasa, dulu aku sangat
anti bila diberikan soal-soal fisika. Tapi sekarang, bolehlah diberikan satu sampai tiga belas soal,
sebelum meninggal (itu adalah kata-kata khas dari Ibu Muti'ah). Kata Ibu Muti'ah, kuncinya hanya satu: rumus. Tapi, rumus itu jangan dihafal, melainkan diingat. Mau dibolak-balik bagaimanapun, rumus-rumus fisika pasti dapat ditukar dari satu rumus ke rumus yang lain.
Setiap rumus pun berhubungan. Misalnya, rumus teori Stefan-Boltzmann berhubungan dengan rumus "P = V × I".
Oya, selain membahas soal fisika, ada juga sesi "curhat dari kita untuk kita" sebagai selingan. Bahkan kadang-kadang saya dan teman-teman bisa sampai ketawa-ketiwi kalau sudah sampai di sesi ini.
yes yess...
BalasHapusles ibuk mutiah d posting ke blog :D hehehe
hmm...
BalasHapuswalaupun ibuk mutiah engga ngajar lg d sekolah kita, :(
tapi kita tetap les yaa :D
okeeh?
mantap ....
BalasHapusemg les breng buk muti'ah n qwan" bsa hlangin streZZzz....
hti bersih pkiran jernih ...
nlai mantap" lho..
koc TOP dech..
makasii ya kawan kawan seperjuangan ku... :D
BalasHapusibu muti.ah jangang pergi dari sma negeri 1 dewantara orang kami sayang kepada ibu.............
BalasHapushmm .. mantappp :D inilah anak buk mutiah :D
Hapusbu"muti'ah gk kan pr6i dry klian mua.....!
BalasHapusibu cman akan mnyendri dri klian utk wktu bbrp saat jha.....!
ceyy......
bu'muti'ah uga cyank bgt ma qlen mua@.....
qlen tnang jha ceyy.....!
see you to all.......
(mngalah to bkn brrti kalah....)
yepp!
Hapusbukan berarti les pun pudar!
ayoo buk mutiahh :D
nosotros♥madre mutiah
wihhh....
BalasHapusmantrap ni :D
sihaiii
apa aja bolehh
BalasHapus